Sabtu, 03 Maret 2012

Perhitungan Pendapatan Nasional

Perhitungan pendapatan nasional erat berkait dengan transaksi berjalan dalam jagka waktu tertentu. Pada perhitungan pendapatan nasional yang dihitung adalah arus ( flow kogiatan ), bukan persediaan (stok) barang. Di sini arus merupakan hitungan kuantitas dalam satuan waktu. sedangkan persediaan adalah kkuantitas yang diukur dalam satuan waktu tertentu.

Perhitungan Pendapatan nasional
Pendekatan pengeluaran akhir

          PNB = C + I + G + (X-M)

               di mana PNB  = Produk Nasioal Bruto

                                 C  = konsumsi

                                  I   = Investasi

                                  G = Pengeluaran Pemerintah

                                  X = Ekspor

                                  M = Impor

    Pendekatan pendapatan faktor produksi

          PNB = NI + IBT + D

                di mana NI = pendapatan nasional dari biaya-biaya faktor

                            IBT = pajak perseroan tidak langsung dikurangi subsidi

                               D = Penyusutan

 

          PNN  = PNB - D = NI + IBT                 (PNN = Pendapatan nasional netto)

          PNB = jumlah seluruh nilai tambah bruto (NTB) semua faktor + pajak perusahaan tidak langsung

          PNB = Jumlah keseluruhan nilai tambah netto (NTN) semua sektor + IBT + D

        
          PNN = PNB - D

Tidak ada komentar:

Posting Komentar